Rabu, 16 Februari 2011

Penghapusan subsidi BBM dan “Eco-Technology Motoring”


Bagi anda yang menghadiri IIMS 2010 pasti masih ingat slogan IIMS pada tahun tersebut, “Eco-Technology Motoring”. Menurut saya, “Eco-Technology Motoring” merupakan teknologi baru yang diaplikasikan di kendaraan agar ramah lingkungan dan tentunya hemat bahan bakar. Lalu apa kaitannya dengan Subsidi BBM?
Disaat negara maju sedang berlomba-lomba untuk menghijaukan lingkungan, memperbiru langit, dan menghemat penggunaan BBM, Indonesia masih kepusingan soal masalah subsidi BBM. Rasanya malu untuk IIMS memakai slogan “Eco-Technology Motoring”.
Mari kita membicarakan mengenai penghapusan subsidi bbm. Saya sangat setuju dengan penghapusan subsidi BBM . Berikut alasannya:
1.      Penggunaan bensin dengan kualitas lebih baik (Pertamax, Pertamax +) lebih baik untuk lingkungan.
2.      Hemat bahan bakar
3.      Lebih baik untuk kendaraan
4.      Performa kendaraan meningkat
5.      Penghematan biaya subsidi pemerintah. Sehingga biaya tersebut dapat digunakan untuk kepentingan laiinya, yang Insyaallah digunakan untuk kepentingan negara, bukan pribadi.
Pertamina dan Pemerintah harus bekerja keras untuk mensosialisasi masyarakat mengenai hal ini. Sudah tugasnya pemerintah untuk mengedukasi masyarakat dan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai kelebihan yang dapat diraih melalui penggunaan BBM yang lebih baik. Bukan hanya melalui periklanan saja, tetapi melalui penelitian-penelitian yang dapat menjadi bukti. Misalnya, penghematan jangka panjang yang dapat dicapai melalui penggunaan bensin non-subsidi dan hal-hal positif lainnya dengan menggunakan bensin non-subsidi.
Apabila masyarakat Indonesia dapat menyadari pentingnya menggunakan bensin non-subsidi, mungkin suatu saat nanti, kita benar-benar dapat menerapkan “Eco-Technology Motoring” di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar